Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP Pada Materi Pencemaran Lingkungan

Authors

  • Sastri Novayani IKIP Mataram, Indonesia
  • Baiq Asma Nufida IKIP Mataram, Indonesia
  • Ratna Azizah Mashami IKIP Mataram, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33394/hjkk.v3i1.669

Keywords:

Discovery Learning dan Keterampilan Berpikir Kritis

Abstract

Pembelajaran IPA banyak menyajikan masalah-masalah yang ada dikehidupan sehari-hari misalkan peristiwa pencemaran lingkungan. Setiap orang membutuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi untuk menghadapi setiap masalah dengan baik. Salah satu bentuk keterampilan berpikir tingkat tinggi adalah keterampilan berpikir kritis. Model yang dapat melatih keterampilan berpikir kritis adalah model discovery learning. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa SMP pada materi pencemaran lingkungan. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan desain Posttest-only Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah semua kelas VII SMPN 4 Praya Tengah Tahun Pelajaran 2014/2015 yang terdiri atas 2 kelas. Sampel diambil dengan tekhnik sampling jenuh sehingga semua populasi dijadikan sampel. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji-t pada taraf signifikansi 5 % dengan bantuan SPSS 16.0 For Windows. Hasil analisis diperoleh nilai signifikan data keterampilan berpikir kritis sebesar 0,034. Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh model discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada materi pencemaran lingkungan.

Author Biographies

Sastri Novayani, IKIP Mataram

Program Studi Pendidikan Kimia

Baiq Asma Nufida, IKIP Mataram

Program Studi Pendidikan Kimia

Ratna Azizah Mashami, IKIP Mataram

Program Studi Pendidikan Kimia

References

Depdiknas. 2005. Landasan Teori dalam Pengembangan Metode Pengajaran. Materi Pelatihan Terintegrasi Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Depdiknas Dirjen Pendasmen Direktorat Pend. Lanjutan Pertama.

Dewi, C. 2014. Pengembangan Perangkat Ajar IPA Terpadu untuk Kelas VIII Dengan Model Pembelajaran Discovery Learning Pada Materi Zat Aditif. Universitas Jambi. http://ecampus.fkip.unja.ac.id/eskripsi/data/pdf/ jurnal mhs /artikel/RSA1C110008.pdf, Diakses tanggal 30 Oktober 2014.

Hamalik, O. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Herianingtyas, N. 2014. Implementasi Pendekatan Saintifik Melalui Discovery Learning Dalam Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Pembelajaran IPA di Kelas IV SD. Universitas Negeri Surakarta. http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/download/5279/3727. Diakses Pada 11 April 2015.

Johnson, E. 2011. CTL Contextual Teaching & Learning. Bandung: Kaifa.

Pratiwi, F.2014. Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning Dengan Pendekatan Saintifik Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA. Universitas Tanjungpura Pontianak. [online].Tersedia: http://jurnal.untan .ac.id/index.php/jpdpb/article/viewFile/6488/6712.24 November 2014.

Roestiyah, 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Slavin, R. 2005. Cooperative Learning Teory, Riset dan Praktik diterjemahkan oleh Narilita Yusron. Bandung: Nusa Media.

Downloads

Published

2015-06-04

How to Cite

Novayani, S., Nufida, B. A., & Mashami, R. A. (2015). Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP Pada Materi Pencemaran Lingkungan. Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia, 3(1), 253–258. https://doi.org/10.33394/hjkk.v3i1.669

Citation Check