UPAYA PELESTARIAN DAN PENGEMBANGAN EKOWISATA TRACKING MANGROVE DI DESA LEMBAR SELATAN KEC. LEMBAR KAB. LOMBOK BARAT
DOI:
https://doi.org/10.33394/jss.v2i1.3646Abstract
References
Aziz, K. 2016. Sosok Di Balik Suksesnya
Ekowisata Mangrove Lembar
Selatan.Kompasiana. Di akses pada tanggal 10 oktober 2018, dari
Anonim, 2016. Hutan Mangrove. Di akses pada
tanggal 12 Oktober 2018, dari
https://ilmugeografi.com/ilmubumi/hutan/hutan-mangrove
Anonim, 2017. Pesona Hutan Mangrove
Lembar Selatan. Kampung Media. Di akses
pada tanggal 11 Oktober 2018, dari wisataalam.kampungmedia.com/2017/01/12/pesona-hutanmangrove-lembar-selatan-17241.
Bengen, D.G. 2004. Menuju Pengelolaan
Wilayah Pesisir Terpadu Berbasis Daerah
Aliran Sungai (DAS), Dalam Interaksi
Darat dan Lautan : Pengaruhnya Terhadap
Sumber Daya dan Lingkunga, Prosiding
Simposium Interaksi Daratan dan Lautan.
Diedit oleh W.B.Setyawan,dkk.Jakarta :
Kedeputian Ilmu Pengetahuan Kebumian,
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Departemen Kehutanan. 1990. Undang-undang
Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1990
Tentang Kepariwisataan. Departemen
Kehutanan Indonesia. Jakarta.
Damanik, Janianton dan Weber, Helmut. (2006).
Perencanaan Ekowisata Dari Teori ke
Aplikasi. Yogyakarta: PUSPAR UGM dan
Andi.
Fandeli, C. Dan Mukhlison. 2000. Pengusahaan
Ekowisata. UGM. Yogyakarta.
Fandeli, Chafid. (2002). Perencanaan
Pariwisata Alam. Yogyakarta. Liberty.
Gunn, Clara A. 1994. Tourism Planning: Basic,
Concept,Cases (Third Edition). USA:
Taylor & Francis.
Kustanti, A. 2011. Manajemen Hutan
Mangrove. IPB Press. Bogor.
Kanom, 2015. Srategi Pengembangan Kuta
Lombok Sebagai Destinasi Pariwisata
Berkelanjutan.JUMPA ISSN 2406-9116.1.
(2).25-42.
Likert, Rensis (1932), “A Technique for the
Measurement of Attitudesâ€, Archives of
Psychology, 140 : 1-55.
Mahdayani, W, dan R. Rafiani. 2009.
Ekowisata: Panduan Dasar Pelaksanaan.
UNESCO. Jakarta.
Purnobasuki, H. 2005. Tinjauan Perspektif
Hutan Mangrove. Airlangga University
Press. Surabaya.
Suyitno, 2001. Perencanaan Wisata,
Yogyakarta: Kanisius.
Satria, Dias. 2009. “Strategi Pengembangan
Ekowisata Berbasis Ekonomi Lokal dalam
Rangka Program Pengentasan Kemiskinan
di Kabupaten Malangâ€. Journal of
Indonesian Applied Economics Vol. 3 No. 1
Mei 2009: 37-47.
Sekarjakrarini, S. 2009. Pengembangan
Ekowisata Koridor Tambora-Ruteng.
Lokakarya. Jakarta. Direktorat Jendral
Pengembangan Destinasi Pariwisata
Departemen Kebudayaan dan Pariwisata.
Tuwo, A. 2011. Pengelolaan Ekowisata Pesisir
Dan Laut. Brilian Internasional. Surabaya.
Yulianda, F. 2007. Ekowisata Bahari sebagai
Alternatif Pemanfaatan Sumberdaya
Pesisir Berbasis Konservasi. Disampaikan
pada seminar Sains 21 Februari 2007.
Departemen MSP. FPIK.IPB. Bogor.