Identifikasi Pemanfaatan Permainan Tradisional Sasak bagi Pendidikan Anak Usia Dini di Masa Pandemi Covid-19

Penulis

  • Ni Made Sulastri Universitas Pendidikan Mandalika Mataram, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33394/jp.v7i3.2649

Kata Kunci:

Traditional, Sasak Games, Early Childhood, Covid-19.

Abstrak

This study aims to identify the types of traditional Sasak games that are suitable for early childhood and to find out the benefits of traditional Sasak games that are appropriate for early childhood development. The research method used was a survey. This research was conducted in the Ampenan District, Mataram City. This research data collection technique uses field notes, observations, and biographies. Analysis of the data in this study uses descriptive quantitative analysis. The results of this study indicate that there are identified types of games suitable for early childhood development during the Covid-19 pandemic. Traditional games are usually done with tools and without tools, sometimes also accompanied by singing. The benefits of traditional games are to develop aspects of child development, namely physical-motor, cognitive, language, creativity and social-emotional aspects.

Referensi

Achroni. (2012). Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Melalui Permainan Tradisional. Yogyakarta: Javalitera

Aisyah, Siti, dkk. (2007). Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Djuwita, Warni. (2011). Psikologi Perkembangan. Mataram: LKIM

Hildayani, Rini.,dkk. (2005). Psikologi Perkembangan Anak. Jakarta: Universitas Terbuka

Husna. (2009). 100+ Permainan Tradisional Indonesia. Yogyakarta. Andi Yogyakarta.

Isjoni. (2009). Model Pembelajaran Anak Usia Dini. Bandung: Alfabeta.

Isyani, I., & Esser, B. (2017). Pengaruh Latihan Model Bermain Terhadap Kemampuan Melempar Bola dalam Permainan Bocce pada Anak Tunagrahita. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 3(2). doi:https://doi.org/10.33394/jk.v3i2.570

Kusmayadi. (2011). Membongkar Kecerdasan Anak. Jakarta: Gudang Ilmu

Patmonodewo, Soemiarti. (2003). Pendidikan Anak Prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009. Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan TK dan SD.

Shofiyah, N., Wulandari, R., & Setiyawati, E. (2020). Modul Dinamika Partikel Terintegrasi Permainan Tradisional Berbasis E-Learning untuk Meningkatkan Literasi Sains. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 6(2), 292-299. doi:https://doi.org/10.33394/jk.v6i2.2639

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujiono, Yuliani Nurani, dkk. (2004). Metode Pengembangan Kognitf. Jakarta: Universitas Terbuka.

Susanto, Ahmad. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar Dalam Berbagai Aspeknya. Jakarta: Kencana.

Tarigan dkk., Henry Guntur. (1988). Pengajaran Pemerolehan Bahasa. Bandung : Angkasa.

Wahyuni, L. (2020). MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SOSIAL ANAK USIA 4-5 TAHUN MELALUI PERMAINAN KARTU BERGAMBAR DI TK AL HAMIDY MATARAM. Jurnal Paedagogy, 7(1). doi:https://doi.org/10.33394/jp.v7i1.2514

Wijana, D Widarmi., dkk. (2010). Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.

Zainuri, K. (2020). PENINGKATAN HASIL PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH MELALUI PENDEKATAN BERMAIN LONGU PADA SISWA KELAS IV SDN 37 AMPENAN. Jurnal Paedagogy, 7(1). doi:https://doi.org/10.33394/jp.v7i1.2513

Diterbitkan

2020-07-13

Cara Mengutip

Sulastri, N. M. (2020). Identifikasi Pemanfaatan Permainan Tradisional Sasak bagi Pendidikan Anak Usia Dini di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Paedagogy, 7(3), 138–144. https://doi.org/10.33394/jp.v7i3.2649

Citation Check